Coturnix
japonica
|
Burung puyuh termasuk dalam
class Aves, ordo Galliformes, famili Phasianide, genus Coturnix dan species
Coturnix coturnix (Nugroho dan Mayun, 1990).Burung puyuh yang banyak
dibudidayakan di Indonesia adalah jenis Coturnix coturnix japonica yang berasal
dari Jepang sehingga sering disebut dengan Japanese Quail (Rasyaf, 2002).
Karakteristik dari jenis Coturnix coturnix japonica adalah:
Bentuk badannya lebih besar
disbanding burung puyuh lain, panjang badan sekitar 19 cm, badan bulat, ekor
pendek, paruh lebih pendek & kuat, jari kakinya empat buah (3 kedepan dan 1
kebelakan) dengan warna kaki kekuningan.
Pertumbuhan bulu lengkap pada
umur 2-3 minggu
Puyuh jantan dewasa: bulu pada
kepala dan diatas mata pada bagian alis berwarna putih; bulu punggung berwarna
campuran coklat gelap, abu-abu, dengan garis putih;bulu daerah kerongkongan
bervariasi dari warna coklat muda sampai coklat kehitaman; bulu dada berarna
merah sawo matang tanpa warna belang.
Puyuh betina dewasa : warna
sama dengan jantan, kecuali bulu dadanya berwarna merah sawo matang dengan
garis-garis atau belang kehitaman. Suara yang jantan dewasa lebih keras,
sepanjang malam hamper bersuara.
Berat badan puyuh betina dewasa kira-kira 143 gram dan jantan dewasa 117 gram.
Berat badan puyuh betina dewasa kira-kira 143 gram dan jantan dewasa 117 gram.